Makna Lagu Percuma Anggis Devaki & Betrand Putra Onsu

By | December 5, 2025

Last Updated on December 5, 2025 by admin

Sapikotak.id – Makna lagu Percuma dari Anggis Devaki & Betrand Putra Onsu. Lagu ini mengisahkan tentang perjuangan mempertahankan cinta yang sudah kehilangan makna. Menceritakan rasa sakit ketika usaha dan harapan tidak pernah didengar oleh pasangan. Sebuah lagu yang sangat relatable bagi mereka yang pernah merasa diabaikan dalam hubungan.

Pendahuluan

Anggis Devaki dan Betrand Putra Onsu menghadirkan kolaborasi emosional dalam lagu Percuma. Keduanya berhasil menggambarkan kelelahan hati yang terus berharap namun tak kunjung didengar. Lagu ini dirilis sebagai single yang langsung menyentuh hati banyak pendengar. Musik balada dengan nuansa melankolik menjadi wadah sempurna untuk cerita cinta yang menyakitkan ini.

Kolaborasi antara Anggis Devaki yang dikenal dengan vokal khasnya dan Betrand Putra Onsu menciptakan chemistry yang kuat. Mereka berdua membawakan lagu ini dengan penuh penghayatan. Oleh karena itu, emosi yang terkandung dalam lirik tersampaikan dengan sangat baik. Pendengar seakan ikut merasakan kepedihan dan kekecewaan yang digambarkan.

Anggis Devaki & Betrand Putra Onsu Percuma

Lirik Lagu Percuma – Anggis Devaki & Betrand Putra Onsu

Semua terpendam saat hati resah

Pura-pura diam, padahal terluka

Sudah mati rasa, hatiku terlalu lelah

Salahku berharap, semua telah berubah

Cinta yang bermakna, kini tak bernyawa

Janji telah teringkar, cintamu yang dulu hilang

Terus memohon dan terus mencoba bertahan

‘Tuk kembalikan cinta yang dulu kukenal

Percuma, percuma

Aku tak pernah kau dengar

Salahku berharap, semua telah berubah

Cinta yang bermakna, kini tak bernyawa

Janji telah teringkar, cintamu yang dulu hilang

Cinta yang dulu telah hilang

Terus memohon dan terus mencoba bertahan

‘Tuk kembalikan cinta yang dulu kukenal

Percuma, percuma

Aku tak pernah kau dengar

Kuizinkan sakitiku semaunya

Makna cinta telah berubah jadi derita

Terus memohon dan terus mencoba bertahan

‘Tuk kembalikan cinta yang dulu kukenal

Percuma, percuma

Aku tak pernah kau-

Dengarkan semua, sudah hilang makna cinta

(Terus memohon dan terus mencoba bertahan)

‘Tuk kembalikan semua yang dulu kukenal

Percuma, percuma (percuma, percuma)

Aku tak pernah kau dengar

Tak kau dengar

Percuma, percuma

Aku tak pernah kau dengar

Makna Lagu Percuma: Ketika Cinta Berubah Menjadi Derita

Makna lagu Percuma sangat dalam dan menyentuh. Lagu ini berbicara tentang seseorang yang terjebak dalam hubungan yang tidak sehat. Mereka terus berusaha mempertahankan cinta yang sudah kehilangan makna. Namun, semua usaha tersebut sia-sia karena pasangannya tidak pernah mendengarkan.

Yang menarik dari lagu ini adalah penggambaran tentang kelelahan emosional. Sang tokoh sudah mati rasa karena terlalu lelah berharap. Selain itu, ada konflik internal antara keinginan melepaskan dan harapan yang masih tersisa. Oleh karena itu, lagu ini sangat relatable bagi banyak orang.

Kata “percuma” yang berulang-ulang menjadi representasi dari kesia-siaan usaha. Seperti berteriak dalam keheningan yang tidak pernah dijawab. Arti lagu ini juga menyinggung tentang janji-janji yang ingkar. Cinta yang dulu penuh makna kini menjadi sumber derita. Dengan demikian, lagu ini mengajarkan tentang pentingnya mendengarkan pasangan.

Tema utama lagu Percuma adalah komunikasi yang gagal dalam hubungan. Ketika satu pihak terus berbicara namun tidak pernah didengar, hubungan menjadi toxic. Kemudian, rasa sakit yang dibiarkan berlarut-larut akan mengubah cinta menjadi derita. Inilah yang membuat lagu ini sangat powerful dan emosional.

Analisis Lirik Secara Mendalam

Baris pembuka “Semua terpendam saat hati resah” menggambarkan kondisi awal. Seseorang yang menyimpan banyak perasaan namun tidak bisa mengungkapkannya. Mereka pura-pura diam meskipun sebenarnya terluka dalam. Ini adalah fase di mana seseorang masih mencoba bertahan dengan menyembunyikan rasa sakit.

Frasa “Sudah mati rasa, hatiku terlalu lelah” sangat kuat. Menunjukkan titik di mana seseorang sudah tidak bisa merasakan apa-apa lagi. Terlalu banyak kekecewaan membuat hati menjadi numb. Akibatnya, mereka kehilangan kemampuan untuk merasakan cinta seperti dulu. Ini adalah kondisi yang sangat menyedihkan dalam sebuah hubungan.

Bagian “Salahku berharap, semua telah berubah” menunjukkan penyesalan. Sang tokoh menyadari kesalahannya adalah tetap berharap pada sesuatu yang sudah berubah. Cinta yang bermakna kini tak bernyawa seperti mayat yang masih dijaga. Namun, harapan tetap ada meskipun sangat tipis. Oleh karena itu, mereka terjebak dalam siklus yang menyakitkan.

Chorus “Terus memohon dan terus mencoba bertahan” adalah inti dari lagu ini. Menggambarkan usaha yang tidak pernah berhenti meskipun hasilnya nihil. Mereka ingin mengembalikan cinta yang dulu mereka kenal. Tetapi kata “percuma” yang berulang menjadi reminder bahwa semua usaha tersebut sia-sia. Karena pasangannya tidak pernah mendengar keluh kesah mereka.

Lirik “Kuizinkan sakitiku semaunya” menunjukkan fase penerimaan. Sang tokoh sudah pasrah dengan rasa sakit yang dialami. Mereka membiarkan sakitnya mengalir tanpa perlawanan. Terlebih lagi, mereka menyadari bahwa makna cinta telah berubah menjadi derita. Ini adalah momen paling pahit dalam lagu ini.

Pengulangan di akhir lagu “Tak kau dengar” memberikan penekanan. Masalah utama dalam hubungan ini adalah ketidakmampuan atau ketidakmauan untuk mendengarkan. Dengan demikian, lagu ini mengkritik hubungan yang one-sided. Di mana satu pihak terus memberi namun tidak pernah dihargai atau didengar.

Refleksi Pribadi Tentang Lagu

Lagu Percuma sangat menohok karena situasinya nyata terjadi di sekitar kita. Banyak orang terjebak dalam hubungan yang sudah tidak sehat. Mereka tetap bertahan karena berharap pasangannya akan berubah. Namun, kenyataannya jarang sesuai harapan. Oleh karena itu, lagu ini menjadi pengingat untuk tidak memaksakan sesuatu yang sudah tidak bisa diperbaiki.

Yang membuat lagu ini istimewa adalah kejujurannya. Tidak ada dramatisasi berlebihan atau sugar coating. Hanya penggambaran jujur tentang rasa sakit dan kelelahan dalam hubungan. Kemudian, vokal Anggis dan Betrand yang saling melengkapi membuat emosi tersampaikan dengan sempurna. Pendengar bisa merasakan setiap kata yang mereka nyanyikan.

Lagu ini juga mengajarkan tentang self-worth atau harga diri. Ketika seseorang terus berusaha tanpa ada respon, itu tanda bahwa hubungan tersebut tidak seimbang. Misalnya, komunikasi yang hanya satu arah akan menguras energi emosional. Akibatnya, kita kehilangan diri kita sendiri dalam prosesnya. Akhirnya, kita harus belajar untuk melepaskan hal-hal yang menyakiti kita.

Pesan moral dari lagu Percuma adalah pentingnya komunikasi dua arah. Dalam sebuah hubungan, mendengarkan sama pentingnya dengan berbicara. Ketika pasangan tidak mau mendengar, hubungan akan menjadi toxic. Dengan demikian, lagu ini mengajak kita untuk lebih peka terhadap perasaan orang yang kita cintai. Terutama ketika mereka sedang membutuhkan kita untuk mendengarkan.

Kesimpulan

Lagu Percuma adalah karya yang sangat emosional dan bermakna dalam. Anggis Devaki dan Betrand Putra Onsu berhasil menyampaikan cerita tentang cinta yang berubah menjadi derita. Lirik lagu ini sangat jujur menggambarkan kelelahan seseorang yang terus berharap tanpa hasil. Oleh karena itu, banyak pendengar yang merasa terwakili oleh lagu ini.

Arti lagu Percuma mengajarkan kita tentang pentingnya komunikasi dan menghargai pasangan. Ketika usaha kita tidak pernah didengar, mungkin sudah saatnya untuk melepaskan. Namun, lagu ini juga menunjukkan betapa sulitnya melepaskan seseorang yang kita cintai. Kesimpulannya, Percuma adalah lagu yang wajib didengar oleh siapa saja yang pernah mengalami hubungan yang tidak seimbang.

Terima kasih telah membaca artikel ini, semoga dapat memberikan wawasan baru tentang makna lagu Percuma.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *