Sapikotak.id – Makna lagu BITTERSUITE dari Billie Eilish. Lagu ini mengeksplorasi perasaan rumit tentang jatuh cinta yang tak bisa dihindari. Ada pergulatan internal antara keinginan dan penolakan. Billie menggambarkan ketertarikan yang begitu kuat namun menakutkan.
Pendahuluan
BITTERSUITE adalah salah satu track dari album Hit Me Hard and Soft yang dirilis Billie Eilish pada 2024. Album ini menandai evolusi musikal Billie yang semakin matang. Lagu ini menjadi salah satu yang paling personal dalam album tersebut. Oleh karena itu, banyak penggemar merasa terhubung dengan kerentanan yang ditampilkan.
Billie Eilish dikenal dengan kemampuannya mengekspresikan emosi kompleks melalui lirik yang jujur. Dalam BITTERSUITE, ia membahas tentang ketertarikan romantis yang penuh konflik. Namun, ada keindahan dalam ketidakpastian yang ia gambarkan. Lagu ini mengajak pendengar merasakan intensitas cinta yang belum sepenuhnya diterima.
Terjemahan Lirik Lagu BITTERSUITE – Billie Eilish
Bait Pembuka
I can’t fall in love with you
Aku tidak bisa jatuh cinta padamu
Verse 1
I’ve been overseas
Aku telah berada di luar negeri
I’ve been havin’ dreams
Aku terus bermimpi
You were in the foyer
Kau berada di ruang depan
I was on my knees
Aku berlutut
Outside of my body
Keluar dari tubuhku
Watchin’ from above
Mengamati dari atas
I see the way you want me
Aku melihat caramu menginginkanku
I wanna be the one, oh
Aku ingin menjadi orangnya
But I gotta be careful
Tapi aku harus berhati-hati
Gotta watch what I say
Harus menjaga apa yang kukatakan
God, I hope it all goes away
Tuhan, kuharap semua ini hilang
‘Cause I can’t fall in love with you
Karena aku tidak bisa jatuh cinta padamu
No matter how bad that I want to
Tidak peduli seberapapun kuinginkannya
Bridge 1
I don’t need to breathe when you look at me, all I see is green
Aku tak perlu bernafas saat kau menatapku, yang kulihat hanya hijau
And I think that we’re in between everything I’ve seen
Dan kurasa kita berada di antara semua yang pernah kulihat
In my dream, have it once a week, can’t land on my feet
Dalam mimpiku, terjadi seminggu sekali, tak bisa berpijak
Can’t sleep, have you underneath all of my beliefs
Tak bisa tidur, kau ada di bawah semua kepercayaanku
Keep it brief
Buat singkat saja
I’ll wait in the suite
Aku akan menunggu di kamar suite
Keep me off my feet, mm
Buat aku melayang
Verse 2
You seem so paranoid
Kau tampak begitu paranoid
I’m looking at the boys
Aku sedang melihat para pria
I’ve never filled the void
Aku tak pernah mengisi kekosongan
Out of spite
Karena dendam
You seem so paralyzed
Kau tampak begitu lumpuh
It’s so romanticized
Ini begitu diromanisasi
If this is how I die
Jika ini caraku mati
That’s alright
Tidak apa-apa
Bridge 2
I’ve been overseas
Aku telah berada di luar negeri
I don’t need to breathe when you look at me, all I see is green
Aku tak perlu bernafas saat kau menatapku, yang kulihat hanya hijau
And I think that we’re in between everything I’ve seen
Dan kurasa kita berada di antara semua yang pernah kulihat
In my dream, have it once a week, can’t land on my feet
Dalam mimpiku, terjadi seminggu sekali, tak bisa berpijak
And I’ve been overseas (can’t sleep)
Dan aku telah berada di luar negeri (tak bisa tidur)
Have you underneath all of my beliefs
Kau ada di bawah semua kepercayaanku
Keep it brief (so brief)
Buat singkat saja (sangat singkat)
I’ll see you in the suite (in the suite)
Aku akan menemuimu di kamar suite (di suite)
We can be discrete (ah)
Kita bisa bersikap diam-diam
Outro
But I’ve been overseas
Tapi aku telah berada di luar negeri
And I’ve been havin’ dreams
Dan aku terus bermimpi
L’amour de ma vie
Cinta dalam hidupku
Love so bittersweet, mm
Cinta yang begitu pahit manis
Open up the door for me
Buka pintu untukku
For me
Untukku
‘Cause I’m still on my knees
Karena aku masih berlutut
I’m stayin’ off my feet
Aku tetap melayang
I just want you to touch me
Aku hanya ingin kau menyentuhku
Come on
Ayo
I know it seems to be the beginning
Aku tahu ini tampak seperti awal
Listen up, hm
Dengarkan
I want you to keep on doing it
Aku ingin kau terus melakukannya
It’s something I don’t know
Ini sesuatu yang tak kupahami
I’ve never paid this much attention to you
Aku tak pernah memberi perhatian sebesar ini padamu
I know
Aku tahu
Makna Lagu BITTERSUITE: Pergulatan Antara Keinginan dan Ketakutan
BITTERSUITE mengangkat tema tentang ketertarikan romantis yang intens namun menakutkan. Billie mengakui perasaannya dengan jujur sejak awal. Namun, ia juga tegas menyatakan tidak bisa jatuh cinta. Kontradiksi ini menjadi inti dari seluruh lagu.
Judul “BITTERSUITE” sendiri adalah permainan kata yang cerdas. “Bitter” berarti pahit, sementara “suite” merujuk pada kamar hotel mewah. Selain itu, kata “sweet” tersembunyi dalam penulisan “suite”. Akibatnya, judul ini sempurna menggambarkan cinta yang bittersweet atau pahit manis.
Lagu ini menggambarkan seseorang yang sangat tertarik pada orang lain. Keinginan itu begitu kuat hingga muncul dalam mimpi berulang kali. Misalnya, Billie menyebut “have it once a week” yang menunjukkan frekuensi mimpi tersebut. Namun, ada rasa takut yang membuatnya menahan diri.
Frasa “I gotta be careful, gotta watch what I say” mengungkapkan kewaspadaan berlebihan. Ia khawatir akan mengungkapkan terlalu banyak perasaan. Oleh karena itu, ia bahkan berharap semua perasaan ini menghilang. Ini menunjukkan betapa menakutkannya kerentanan dalam cinta.
Billie juga menggunakan frasa Prancis “l’amour de ma vie” yang berarti cinta dalam hidupku. Penggunaan bahasa Prancis memberikan nuansa romantis dan puitis. Sekaligus, ini menunjukkan betapa dalam perasaan yang ia coba tahan. Kesimpulannya, ini adalah cinta sejati yang ia hindari.
Analisis Lirik Secara Mendalam
Baris pembuka langsung memberikan pernyataan tegas. “I can’t fall in love with you” adalah penolakan eksplisit. Namun, seluruh lagu justru membuktikan sebaliknya. Ia sudah jatuh cinta, tetapi menolak mengakuinya sepenuhnya.
Imagery tentang “overseas” dan mimpi menciptakan suasana jarak dan ketidaknyataan. Billie seolah berusaha menjauh secara fisik dan emosional. Kemudian, gambaran dirinya “on my knees” menunjukkan posisi rentan. Ini posisi memohon atau menyerah yang sangat kuat secara simbolis.
Frasa “outside of my body, watchin’ from above” menggambarkan disosiasi emosional. Ia mengamati perasaannya sendiri dari jarak aman. Oleh karena itu, ia bisa melihat ketertarikan tanpa sepenuhnya merasakannya. Ini mekanisme pertahanan diri yang kuat.
Warna hijau yang disebutkan berulang kali memiliki makna mendalam. “All I see is green” bisa merujuk pada warna mata seseorang. Selain itu, hijau juga melambangkan kecemburuan atau ketidakmatangan emosional. Terutama dalam konteks “looking at the boys” yang menunjukkan dinamika posesif.
Bagian “we’re in between everything I’ve seen” menunjukkan hubungan yang ambigu. Mereka tidak sepenuhnya bersama, tetapi juga tidak terpisah. Kondisi limbo ini menciptakan ketegangan yang memenuhi lagu. Akhirnya, ketidakpastian ini yang membuat cinta terasa bittersweet.
Lirik “if this is how I die, that’s alright” menunjukkan penyerahan total. Meskipun takut, Billie siap menerima konsekuensinya. Bahkan jika cinta ini menghancurkannya, ia merasa itu sepadan. Intensitas ini menunjukkan kedalaman perasaan yang sesungguhnya.
Bagian akhir lagu menjadi lebih desperate dan vulnerable. “Open up the door for me” adalah permohonan langsung untuk dibiarkan masuk. Baik secara literal maupun emosional, ia meminta akses. Sementara itu, pengulangan “I’m still on my knees” menegaskan kerentanan yang berkelanjutan.
Refleksi Pribadi Tentang Lagu
BITTERSUITE terasa sangat relatable bagi siapa saja yang pernah menahan perasaan. Ada momen dalam hidup ketika kita tahu kita jatuh cinta. Namun, entah karena timing yang salah atau ketakutan akan penolakan, kita menahan diri. Lagu ini menangkap pergulatan itu dengan sempurna.
Cara Billie menyanyikan lagu ini juga menambah kedalaman emosional. Suaranya lembut namun penuh intensitas tersembunyi. Terutama di bagian outro, vokalnya menjadi lebih raw dan vulnerable. Produksi musik yang minimalis membuat lirik benar-benar bersinar.
Yang paling menyentuh adalah kejujuran dalam kontradiksi. Billie tidak berpura-pura kuat atau tak terpengaruh. Ia mengakui ingin jatuh cinta sangat parah. Sekaligus, ia juga jujur tentang ketakutannya. Dualitas ini membuat lagu terasa sangat manusiawi.
Lagu ini juga berbicara tentang self-preservation versus kerentanan. Kadang melindungi diri sendiri berarti menutup peluang untuk kebahagiaan. Namun, membuka diri juga berarti risiko terluka. BITTERSUITE tidak memberikan jawaban mudah, hanya mengeksplorasi kompleksitasnya.
Bagi banyak pendengar muda, lagu ini mungkin menggambarkan pengalaman pertama dengan cinta dewasa. Cinta yang tidak lagi sederhana atau polos. Melainkan, cinta yang datang dengan kesadaran akan konsekuensi dan ketakutan. Dengan demikian, lagu ini menjadi anthem untuk generasi yang overthinking.
Kesimpulan
BITTERSUITE adalah eksplorasi mendalam tentang ketertarikan romantis yang rumit. Billie Eilish berhasil menangkap perasaan ingin jatuh cinta namun takut melakukannya. Lirik lagu ini penuh dengan imagery yang kuat dan metaphor yang bermakna. Oleh karena itu, setiap pendengar bisa menemukan bagian diri mereka dalam lagu ini.
Judul yang cerdas, lirik yang jujur, dan vokal yang vulnerable berpadu sempurna. Lagu ini mengingatkan kita bahwa cinta memang bittersweet. Kadang yang paling kita inginkan adalah yang paling kita takuti. Namun, keindahan justru ada dalam kompleksitas perasaan itu sendiri.
Terima kasih telah membaca artikel ini, semoga dapat memberikan wawasan baru tentang makna lagu BITTERSUITE.
