Makna dan Arti Dalam Lirik Lagu Bruno Marsh – “When I Was Your Man”

By | December 26, 2021

Penjelasan makna dan arti dalam lirik lagu Bruno_Marsh “When I Was Your Man!” sekaligus fakta dibalik lagu tersebut

Sapikotak.id – “When I Was Your Man!”, sebuah lagu cinta untuk menyampaikan pesan perasaan penyesalan untuk ia yang ada di sana.

Kali ini kita akan membedah makna, arti, dan juga fakta di balik lagu When I Was Your Man ini. Oke sobat musik! langsung saja ! Check it out !!


[Verse 1]
Same bed but it feels just a little bit bigger now
Tempat tidur yang sama tapi sekarang terasa sedikit lebih besar
Our song on the radio but it don’t sound the same
Lagu kami ada di radio tetapi suaranya tidak sama
When our friends talk about you, all it does is just tear me down
Saat teman-teman kita membicarakanmu, yang dilakukannya hanyalah menghancurkanku
‘Cause my heart breaks a little when I hear your name
Karena hatiku sedikit hancur saat mendengar namamu

[Pre-Chorus]
It all just sounds like oooooh ooh
Semuanya terdengar seperti oooooh ooh
Mmm, too young, too dumb to realize
Mmm, terlalu muda, terlalu bodoh untuk disadari

[Chorus]
That I should have bought you flowers’Cause my heart breaks a little when I hear your name
Bahwa aku seharusnya membelikanmu bunga karena hatiku sedikit hancur saat mendengar namamu
And held your hand
Dan pegang tanganmu
Should have gave you all my hours
Seharusnya memberimu semua waktuku
When I had the chance
Ketika saya punya kesempatan
Take you to every party
Membawa Anda ke setiap pesta
‘Cause all you wanted to do was dance
Karena yang ingin kamu lakukan hanyalah menar
Now my baby’s dancing
Sekarang bayiku menari
But she’s dancing with another man
Tapi dia berdansa dengan pria lain

[Verse 2]
My pride, my ego, my needs, and my selfish ways
Harga diri saya, ego saya, kebutuhan saya, dan cara saya yang egois
Caused a good, strong woman like you to walk out my life
Menyebabkan wanita baik dan kuat sepertimu meninggalkan hidupku
Now I’ll never, never get to clean up the mess I made (oh)
Sekarang saya tidak akan pernah, tidak akan pernah bisa membersihkan kekacauan yang saya buat (oh)
And it haunts me every time I close my eyes
Dan itu menghantuiku setiap kali aku memejamkan mata

[Pre-Chorus]
It all just sounds like oooooh ooh
Semuanya terdengar seperti oooooh ooh
Mmm, too young, too dumb to realize
Mmm, terlalu muda, terlalu bodoh untuk disadari

[Chorus]
That I should have bought you flowers
Bahwa aku seharusnya membelikanmu bunga
And held your hand
Dan pegang tanganmu
Should have gave you all my hours
Seharusnya memberimu semua waktuku
When I had the chance
Ketika saya punya kesempatan
Take you to every party
Membawa Anda ke setiap pesta
‘Cause all you wanted to do was dance
Karena yang ingin kamu lakukan hanyalah menari
Now my baby’s dancing
Sekarang bayiku menari
But she’s dancing with another man
Tapi dia berdansa dengan pria lain

[Bridge]
Although it hurts
Meski menyakitkan
I’ll be the first to say that I was wrong
Saya akan menjadi orang pertama yang mengatakan bahwa saya salah
Oh, I know I’m probably much too late
Oh, saya tahu saya mungkin sudah terlambat
To try and apologize for my mistakes
untuk mencoba dan meminta maaf atas kesalahanku
But I just want you to know
Tapi aku hanya ingin kamu tahu

[Chorus]
I hope he buys you flowers
Saya harap dia membelikan Anda bunga
I hope he holds your hand
Saya berharap dia memegang tangan Anda
Give you all his hours
Memberi Anda semua jamnya(waktu)
When he has the chance
Saat dia punya kesempatan
Take you to every party
Membawa Anda ke setiap pesta
‘Cause I remember how much you loved to dance
Karena aku ingat betapa kau sangat suka menari
Do all the things I should have done
Lakukan semua hal yang seharusnya saya lakukan
When I was your man
When I was your man

[Outro]
Do all the things I should have done
Lakukan semua hal yang seharusnya saya lakukan
When I was your man
Ketika saya adalah lelakimu

Makna, Arti dan juga Fakta dari lagu Bruno Marsh – “When I Was Your Man!” :

Melalui ini Bruno Marsh dengan lagu nya “When I Was Your Man” ingin menyampaikan perasaan hatinya kepada sang mantan kekasih. Ungkapan penyesalan dan inggin meminta maaf akan semua kesalahanya.

Dari terjemahan lirik lagu tersebut, lagu ini memberi suasana sedih bagi para pendengarnya. Seseorang yang diceritakan dalam lagu terebut digambarkan sedang merasa sangat bersalah akan apa yang dulu ia lakukan; dengan sang kekasih yang kini sudah menjadi mantan. Dari lagu inilah ia mengungkapkan rasa perasaan hatinya yang begitu mendalam. 

Now I’ll never, never get to clean up the mess I made (oh)
Sekarang aku tidak akan pernah, tidak akan pernah bisa membersihkan kekacauan yang ku buat (oh)
And it haunts me every time I close my eyes
Dan itu menghantuiku setiap kali aku memejamkan mata


Dari potongan lirik di atas terlihat bagaimana ia menyesali dan tidak bisa memaafkan dirinya akan apa yang terjadi

My pride, my ego, my needs, and my selfish ways
Kesombongan ku, ego ku, keinginanku ku, dan cara ku yang egois
Caused a good, strong woman like you to walk out my life
Menyebabkan wanita baik dan kuat sepertimu meninggalkan hidupku

Potongan lirik tersebut menujukan pengakuan bahwa lelaki dalam lagu tersebut digambarkan sudah sangat egois, sehingga membuat kekasihnya yang sangat baik dan kuat pun bisa pergi meninggalkan dirinya.

[Chorus]
That I should have bought you flowers
Bahwa aku seharusnya membelikanmu bunga
And held your hand
Dan pegang tanganmu
Should have gave you all my hours
Seharusnya memberimu semua waktuku
When I had the chance
Ketika saya punya kesempatan
Take you to every party
Membawa Anda ke setiap pesta
‘Cause all you wanted to do was dance
Karena yang ingin kamu lakukan hanyalah menari
Now my baby’s dancing
Sekarang bayiku menari
But she’s dancing with another man
Tapi dia berdansa dengan pria lain


Mungkin hubungan mereka retak karena sang lelaki ini terlalu mementingkan dirinya dan selalu egois seperti yang diakuinya dalam lirik ini.

Namun lebih sekadar dari asumsi yang membuat nya lebih merasa bersalah karena ia tidak bisa memberikan banyak waktu untuk sang kekasih hingga hal tersebut lah yang ternyata membuat sang kekasih pergi meninggalkan dirinya…. ditambah lagi sang “mantan” kekasih telah memiliki pria baru membuatnya semakin terluka, namu nasi telah menjadi bubur…., semua itu jelas terdapat pada potongaan lirik di atas

Okee sobat musik seperti biasa setiap lagu pasi terdapat pesan secara lagsung ataupun tersirat untuk di sampaikan kepada kita yang mendengarkan lagu ini yaitu “Sebuah penyesalan tiada artinya jika nasi telah menjadi bubur” ,dan sedikit tambahan dari mimin jika kalian merasa anda yang paling menderita cobalah lihat di sekeliling anda banyak orang-orang yang tidak seberuntung anda initinya kita diajarkan untuk harus selalu bersykur dan jangan mengeluh.

Itulah berbagai Makna, Arti dan juga Fakta-Fakta mengenai lagu Bruno Marsh – “When I Was Your Man” tersebut.

Makasih banget udah berkunjung, kalau kamu punya request atau saran jangan lupa komen yaaaa !!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *